Hubungan Status Pekerjaan Ibu Hamil Dengan Partisipasi Mengikuti Kelas Ibu Di Puskesmas Mangkung Kecamatan Praya Barat Kabupaten Lombok Tengah Tahun 2018
DOI:
https://doi.org/10.37824/jkqh.v6i1.2018.12Keywords:
pekerjaan, partisipasi, kelas ibuAbstract
Kelas ibu hamil merupakan sarana untuk belajar bersama tentang kesehatan bagi ibu hamil dalam bentuk tatap muka dalam kelompok yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan ibu-ibu mengenai kehamilan, perawatan kehamilan, persalinan, perawatan nifas, perawatan bayi baru lahir dan senam hamil dengan menggunakan buku KIA. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan status pekerjaan ibu hamil dengan partisipasi mengikuti kelas ibu di Puskesmas Mangkung Kabupaten Lombok Tengah. Jenis penelitian ini adalah observasional korelatif dengan rancangan kajian potong lintang. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriftif. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 74 responden dari jumlah populasi sebanyak 74 orang. Teknik sampling yang digunakan adalah total sampling. pengumpulan data dilakukan dengan wawancara terpimpin menggunakan kuesioner. Penelitian ini menggunkan uji chi square. Hasil penelitian diperoleh bahwa ibu hamil pekerja yang mengikuti kelas ibu yaitu 32,4%, ibu hamil yang tidak bekerja dan mengikuti kelas ibu yaitu 90%. Ada hubungan status pekerjaan ibu hamil dengan partisipasi mengikuti kelas ibu di Puskesmas Mangkung dengan nilai (p=0,003). Kesimpulan adalah ada hubungan antara status pekerjaan dengan partisipasi mengikuti kelas ibu di Puskesmas Mangkung Kabupaten Lombok Tengah Tahun 2018.
References
[2] Barorah, I, dkk. 2017. Hubungan Pengetahuan Ibu Hamil Dengan Keikutsertaan Kelas Ibu HAMIL Di Wilayah Kerja Puskesmas Jenggot Kota Pekalongan. Jurnal Siklus Volume 6 Nomor 2 Juni 2017
[3] Badan Pusat Statistik Lombok Tengah. 2016. Lombok Barat Dalam Angka.
[4] Depertemen Kesehatan RI. 2015. Profil Kesehatan Indonesia. Jakarta: Departemen Kesehatan RI.
[5] Dinas Kesehatan Lombok Tengah. 2016. Profil Kesehatan Kabupaten Lombok Barat
[6] Dinas Kesehatan Provinsi NTB. 2015. Profil Kesehatan NTB
[7] Hidayat A, .A. 2010. Metode Penelitian dan Teknik Analisis Data. Jakarta: Salemba Medika.
[8] Kemenkes RI. 2014. Info Datin Ibu: Situasi Kesehatan Ibu. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia
[9] Davis, Keith. 2010. Organizational Behavior – Human Behavior at Work 13th Edition. New Delhi: Mcgraw Hill Company.
[10] Manuaba. (2010). Ilmu Kebidanan Penyakit Kandungan Dan Keluarga Berencana. Jakarta:EGC
[11] Prawirohardjo, S. (2008). Ilmu Kandungan. Jakarta:Yayasan Bina Pustaka
[12] Saifuddin, A.B., 2002. Buku Panduan Praktis Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka
[13] Saifuddin, ddk. 2004. Pelayanan Kesehatan Maternal Neonatal. Jakarta: PT Binapustaka Sarwono prawirohardjo.
[14] Soebroto,I. 2009. Cara Mudah Mengatasi Problem Anemia. Yogyakarta: Bangki
[15] Sarwono. P. 2008. Ilmu Kebidanan. Jakarta: PT Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.
[16] Sulistyawati, A. 2013. Asuhan Kebidanan Pada Masa Kehamilan. Jakarta:Salemba Medika
[17] Winkjosastro, H. 2009. Ilmu kebidanan. Jakarta. Yayasan Bina Pustaka.
